TPINEWS21.COM – Kota Tangerang | Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menegaskan akan mengawasi dengan ketat, Self Help Group ( SHG ) tidak ada pelajar asal kota Tangerang yang ikut massa buruh dan mahasiswa dalam aksi penyampaian pendapat atau unjuk rasa di Istana Jakarta Imbas dari kenaikan BBM.
Diketahui, aksi unjuk rasa ( Demonstrasi ) besar-besaran massa buruh dan mahasiswa tersebut rencananya akan digelar besok pada Selasa 6 September 2022,
” Kami ( Kepolisian ) sudah berkoordinasi dengan dinas pendidikan dan pihak sekolah-sekolah untuk melakukan pengawasan ” kata Zain. Senin ( 5/9/2022 ) di Mapolres Metro Tangerang Kota.
Kapolres mengaku telah melakukan mapping dan pengawasan secara ketat terhadap sekolah mana saja yang para pelajarnya sering ikut-ikutan aksi unjuk rasa,
” Kami sudah mendatangi sekolah-sekolah tersebut, kami himbau agar tidak ikut-ikutan unjuk rasa, patroli secara ketat pun kami dilakukan. bila ditemukan kami akan amankan ke Mapolres ” tegasnya.
Lanjut Zain, sebanyak 600 personil Polres Metro Tangerang Kota dibantu personil TNI dari kodim 0506/TGR, Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP ) dan Dinas Perhubungan ( Dishub ) Kota Tangerang akan di siagakan di titik-titik kumpul massa diantaranya di Taman Gajah Cikokol, Lapangan Ahmad Yani dan Batuceper perbatasan Tangerang – Jakarta.
” Kami akan layani massa aksi dengan baik, kami akan kawal jangan sampai ada pihak-pihak lain yang memanfaatkan situasi, sebab semua sudah sepakat untuk menjaga situasi kondusif ” tuturnya.
Zain menambahkan bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan seluruh serikat buruh dan elemen mahasiswa yang ada di Kota Tangerang, dimana rencananya mereka akan melakukan aksi unjuk rasa ke Jakarta itu,
” Pengawalan akan kami lakukan mulai dari titik kumpul hingga lokasi tujuan Istana Negara Jakarta, mulai saat berangkat maupun kembali ke Kota Tangerang ” pungkas Kombes Zain Dwi Nugroho. [ Sianipar ]